Ramadhan Kareem

Ramadhan Kareem

 

Bulan Ramadhan kali ini tidak ada yang berbeda dari bulan Ramadhan tahun tahun lalu, hanya saja bulan Ramadhan tahun lalu mengaji kitab kuning dalam sehari ada 6 kitab sedangkan bulan Ramadhan kali ini ada 8 kitab kuning yang dikaji. Capek? Pasti! Tapi dengan adanya mengaji kitab kuning puasa sehari tidak terasa tiba tiba sudah adzan maghrib. Ada suatu hari saat itu pada hari Jum'at tanggal 22 Maret 2024 terjadi gempa bumi dalam sehari ada 2 kali. Saat itu kukira kepalaku pusing ehh ternyata bumi sedang di goyang, tetapi aku tidak panik melainkan melantunkan doa agar gusti Allah selalu melindungiku. Setelah gempa berhenti aku mengaji sesuai jadwal di pondok saat itu kitab yang di kaji adalah kitab “Hujjah Ahlussunnah Wal Jama’ah” yang di karang oleh Syaikh  ‘Ali Ma’shum. Besok subuh seperti biasa mengaji kitab kuning sampai dengan jam delapan pagi aku merasa badanku tidak enak sama sekali. Dan iya, ternyata aku sakit selama seminggu lebih dan aku pulang ke rumah ku kira aku sakit hanya 2 atau 3 hari saja ternyata seminggu lebih. Aku berpikir sepertinya dosaku terlalu banyak sehingga sakitku bisa seminggu lebih, mengapa aku berpikir demikian? Karena aku teringat sabda Rasulullah bahwa jika kita sakit maka Allah melebur dosa kita. Oleh sebab itu, aku berpikiran seperti itu tapi aku bertanya pada temanku untuk menyebutkan salah satu dosaku yang membuat sakitku tidak kunjung sembuh. Kata temanku yaitu “Ghibah” yang artinya aku suka membicarakan orang lain di belakang, kalau ini pasti dosaku yang terbanyak karena tiada hentinya aku dan temanku mereview kelakuan orang lain setiap waktu.


ini fotoku saat mengaji :


dan ini untuk video ngaji :


link unusa : https://unusa.ac.id


Postingan populer dari blog ini

sejarah kampungku "NDERESMO"

Malam Tirakatan

Pancasila sebagai dasar pembangunan Indonesia Emas